Kalau sampai sekarang belum menemukan cara menabung yang tepat, gimana bisa Merdeka Finansial?
Kebanyakan alasan gak bisa-bisa nabung itu klasik: gaji pas-pasan. Ada juga yang beralasan, gaji gak cukup buat nabung karena punya banyak tanggungan. Kemudian, gak sedikit pula yang memang kesulitan mengatur uang.
Solusi mengatasi Kesulitan Manabung
Jika sampai sekarang kamu masih sering kesulitan buat sisihkan uang, coba deh cara menabung yang sedikit memaksa ini. Siapa tahu kamu berhasil di bulan ini dan bulan berikutnya.
1. Nabung uang receh
Cara menabung cukup gampang yang bisa kamu mulai adalah dengan menabung uang receh. Tentu gak terlalu berat kan buat menyisihkan uang receh?
Nilainya mungkin kecil banget sekarang namun kalau kamu rajin buat nabung receh bisa aja kamu beli apa yang kamu butuh. Udah banyak lho orang yang sukses beli barang berharga “cuma” dengan uang receh. Ada yang bisa beli sepeda motor, mobil, dan sebagainya.
Biar gampang, kamu bisa sediakan wadah dengan beragam ukuran buat nampung uang kamu tersebut. Yang pertama kamu bisa sediakan wadah kecil biar makin semangat karena lihat wadah tersebut makin penuh. Kemudian, lanjutkan dengan wadah lebih besar dan lebih besar lagi.
2. Sisihkan nominal tertentu
Kamu bisa pakai metode sisihkan nominal tertentu biar kepancing buat nabung. Contoh, uang Rp 20 ribu lumayan jarang ditemukan kan tuh. Jadi, sekali dapat uang dengan pecahan tersebut, kamu harus tabung.
Ada lho beberapa orang yang sukses pakai cara menabung seperti ini.
Atau, lain cara, kamu bisa sisihkan nominal tertentu berdasarkan nazar yang kamu buat sendiri. Jadi, kamu dipaksa buat sisihkan uang segitu setiap harinya.
3. Arisan
Cara ini juga cukup mudah dilakuin buat kamu yang sampai sekarang kesulitan buat nabung. Arisan gak cuma jadi ajang buat kumpul-kumpul tetapi malah bisa jadi tempat menabung.
Kalian bisa bikin perjanjian buat sisihkan sekian jumlah uang. Contoh, Rp 100 ribu per minggu buat 10 orang. Nah, dalam seminggu udah bisa terkumpul Rp 1 juta tuh. Tinggal acak nomor aja deh!
Gak kerasa, kamu dipaksa buat sisihkan uang dan bisa punya tabungan deh. Jangan lupa ya setelah dapat uangnya, langsung masukkan ke rekening atau investasikan.
4. Tabungan berencana
Cara ini terbilang cukup ekstrem buat yang masih sering sulit nabung. Pasalnya, kamu bakal dipaksa buat nabung karena bank bakal mendebet secara otomatis sejumlah uang dari rekening kamu. Udah gitu kamu pun bakal kena penalti dengan biaya tertentu bila menarik uang sebelum jatuh tempo.
Mau gak mau, kamu jadi nabung deh. Yuk, coba cara ini biar cepat Merdeka Finansial.
5. Beli barang yang punya nilai jual kembali
Masih kesulitan juga buat nabung? Kalau gitu, kamu bisa mulai usaha menabung kamu dengan beli barang yang punya nilai jual kembali cukup tinggi. Paling gak dengan cara ini kamu punya aset tertentu.
Contoh, kamu bisa sisihkan uang buat beli kendaraan bermotor. Cara lainnya, kamu bisa beli perhiasan aja. Dengan demikian, uang kamu gak terbuang gitu aja tanpa hasil. Kamu masih bisa lihat uang kamu dalam bentuk barang tertentu yang lebih berharga.
6. Menabung emas
Siapa bilang menabung emas harus gelontorkan dana cukup besar? Kamu bisa datang ke Pegadaian ataupun bank dan kemudian buka rekening tabungan emas.
Sebelumnya, kamu pun bisa bikin target pengin punya berapa gram emas dalam setahun. Contoh, kamu pengin punya 10 gram emas dulu tahun ini. Dengan harga emas yang ada di kisaran Rp 640 ribuan, kira-kira kamu harus kumpulkan uang sekitar Rp 6 jutaan deh.
Nah, yang bikin cara menabung ini makin efektif dibandingkan cara lain adalah nilainya yang gak tergerus inflasi. Jadi, tabungan kamu makin bertambah dari tahun ke tahun. Asyik, kan?
Sukses Dengan Cara Efektif Menabung
Dan untuk Anda yang ingin sukses menabung, berikut beberapa cara efektif untuk menabung dengan rumus 80-20. Jika kalian terbiasa menabung dengan rumus ini, maka ke depan akan lebih terbiasa dalam mengelola anggaran keuangan.
Kita semua ingin menabung. Namun bagaimana sebenarnya cara menabung yang baik? Bagaimana kita menganggarkan pendapatan kita? Apakah gaji atau pendapatan lainnya bisa memenuhi kebutuhan dan keinginan kalian?
Kami memperkenalkan rumus sederhana menabung 80-20, sebuah prinsip yang dikenalkan oleh pemikir manajemen bisnis Joseph M. Juran. Dia menamakan prinsip itu sesuai dengan nama ekonom Italia, Vilfredo Pareto yang mengamati bahwa 80 persen pendapatan di Italia dimiliki oleh 20 persen dari jumlah populasi.
Sementara, dalam hal menabung, Juran menjelaskan bahwa 80 persen efek disebabkan oleh 20 persen penyebabnya.
Peraturannya sederhana: tabung 20% pendapatan bersih kalian, gunakan sisanya untuk digunakan atau dibelanjakan. Dari 80% uang yang digunakan, 50% nya untuk memenuhi kebutuhan dan 30% nya untuk membeli apa yang kita inginkan.
Bila kalian menghabiskan lebih dari 80% pendapatan, bersiaplah untuk berada di lingkaran hutang.
Tertarik menggunakan rumus 80-20 tetapi merasa kesulitan? Coba empat tips di bawah ini agar mampu membuat anggaran dari pendapatan kalian:
1. Sesuaikan gaya hidup
Harus jelas ke mana arah tujuan hidup kita, apa saja cita-cita dan impian kita. Bila sudah ditentukan, maka kita akan bisa membedakan apa yang benar-benar dibutuhkan.
Kita bisa membedakannya dengan hal-hal lain yang ternyata hanya sekedar diinginkan. Hal lain yang harus diingat adalah masa depan kita ditentukan dari bagaimana kita menabung dan membelanjakan uang.
2. Catat semua bukti kegagalan
Kita semua punya beragam kepribadian yang membuat kita mempunyai cita-cita dan tujuan hidup berbeda. Pekerjaan dan pendapatan kita juga berbeda.
Begitu pula dengan gaya hidup. Bagi sebagian orang, formula menabung 80-20 dapat menjadi tantangan tersendiri.
3. Terus mencoba dan berlatih
Walaupun faktanya rumus 80-20 tidak cocok untuk sebagian orang, tidak ada salahnya mencoba. Seperti hal lain yang baru kita lakukan pertama kali, kita akan menemui tantangan saat mengaplikasikan rumus 80-20.
Kuncinya adalah berlatih dan kalian akan terbiasa dengan rumus 80-20. Terus berlatih sampai kalian tidak perlu memikirkan banyak pertimbangan saat menggunakan uang kalian. Dengan kata lain, tabungan kalian sudah lebih dari cukup.
Berikut beberapa cara yang dapat kita gunakan untuk beradaptasi dengan rumus 80-20:
- Lakukan pengecekan dan bandingkan harga dari produk serupa dari berbagai merek sebelum kalian membayar untuk sebuah produk atau layanan
- Gunakan amplop ketika menyimpan uang yang sudah kalian rencanakan untuk dibelanjakan hal tertentu. Lalu sebagai pengingat, tulis pada amplop apa yang akan kalian lakukan dengan uang itu
- Ketika hari gajian tiba, jaga prinsip kalian untuk hanya menggunakan 80% nya.
- Daftarkan diri di akun bank auto-debit, sehingga kita dapat melihat transaksi apa saja yang kita lakukan per bulan.
4. Menyadari keuntungan dari aplikasi rumus 80-20
Ketika aplikasi rumus menabung 80-20 sudah menjadi kebiasaan, kita dapat melangkah ke pengelolaan lain terkait uang yang sama bergunanya. Belajar cara berinvestasi demi mendapatkan sumber pendapatan lain bisa lebih mudah kita mengerti.